Physical Address

304 North Cardinal St.
Dorchester Center, MA 02124

Bonus Rollingan dan Cashback: Pengertian, Fungsi, dan Cara Kerja

Bonus Rollingan dan Cashback: Pengertian, Fungsi, dan Cara Kerja

Dalam dunia perjudian online, terutama di kasino atau situs taruhan, bonus rollingan dan cashback adalah dua jenis promosi yang sangat populer. Kedua jenis bonus ini dirancang untuk memberikan keuntungan tambahan kepada pemain, baik sebagai insentif untuk bermain lebih lama maupun sebagai bentuk perlindungan terhadap kerugian yang dialami. Artikel ini akan menjelaskan pengertian, fungsi, dan cara kerja dari bonus rollingan dan cashback.


1. Apa itu Bonus Rollingan?

Bonus Rollingan adalah jenis bonus yang diberikan kepada pemain berdasarkan total taruhan yang mereka pasang dalam suatu periode waktu tertentu. Dalam konteks ini, “rollingan” merujuk pada volume taruhan yang dilakukan pemain, yang kemudian dihitung untuk memberikan bonus tertentu. Rollingan sering kali digunakan untuk mempertahankan pemain aktif dan memberi mereka insentif untuk terus bermain.

Cara Kerja Bonus Rollingan:

  • Volume Taruhan: Semakin banyak taruhan yang dipasang oleh pemain, semakin besar bonus rollingan yang akan diperoleh. Biasanya, bonus ini dihitung berdasarkan persentase dari total taruhan yang dipasang oleh pemain dalam periode waktu tertentu, misalnya dalam sebulan.
  • Persentase Bonus: Persentase bonus rollingan bervariasi, biasanya berkisar antara 0,5% hingga 5%, tergantung pada situs atau operator kasino yang menawarkan bonus ini.
  • Batas Waktu: Bonus rollingan umumnya berlaku dalam jangka waktu tertentu, seperti bulanan atau mingguan, dan dapat diperbarui sesuai dengan kebijakan operator.

Contoh Bonus Rollingan: Jika pemain memasang taruhan sebesar Rp 10.000.000 dalam sebulan dan situs menawarkan bonus rollingan 1%, maka pemain akan menerima Rp 100.000 sebagai bonus rollingan.


2. Apa itu Cashback?

Cashback adalah jenis promosi di mana pemain mendapatkan kembali sebagian dari kerugian mereka dalam permainan. Berbeda dengan bonus rollingan yang bergantung pada volume taruhan, cashback lebih fokus pada kerugian yang dialami oleh pemain. Ini adalah cara bagi kasino atau situs taruhan untuk melindungi pemain dari kerugian yang besar dan memberikan insentif agar mereka tetap bermain.

Cara Kerja Cashback:

  • Berdasarkan Kerugian: Cashback diberikan sebagai persentase dari kerugian yang dialami pemain dalam periode tertentu. Misalnya, jika pemain mengalami kerugian sebesar Rp 5.000.000 dalam sebulan, situs bisa menawarkan cashback 10%, yang berarti pemain akan menerima Rp 500.000 kembali.
  • Batas Waktu: Cashback biasanya diberikan berdasarkan periode waktu tertentu, seperti harian, mingguan, atau bulanan. Pemain harus memenuhi kriteria kerugian dalam periode tersebut untuk bisa mendapatkan cashback.
  • Batasan Cashback: Beberapa situs memberlakukan batas maksimum pada jumlah cashback yang dapat diterima pemain, meskipun persentase kerugian dapat bervariasi.

Contoh Cashback: Jika seorang pemain mengalami kerugian sebesar Rp 3.000.000 dalam sebulan dan situs menawarkan cashback 5%, pemain akan menerima Rp 150.000 sebagai cashback.


3. Perbedaan Antara Bonus Rollingan dan Cashback

Meskipun keduanya menawarkan keuntungan bagi pemain, terdapat beberapa perbedaan mendasar antara bonus rollingan dan cashback:

Aspek Bonus Rollingan Cashback
Dasar Pemberian Berdasarkan total taruhan yang dipasang pemain Berdasarkan kerugian yang dialami pemain
Tujuan Memberikan insentif untuk bermain lebih banyak Melindungi pemain dari kerugian besar
Persentase Bonus Persentase kecil dari total taruhan yang dipasang Persentase kecil dari kerugian yang dialami
Batas Waktu Periode tertentu (bulanan, mingguan, dll.) Periode tertentu (harian, mingguan, dll.)
Keuntungan Diberikan untuk mendorong pemain bertaruh lebih banyak Diberikan untuk mengurangi rasa rugi pemain

4. Kelebihan dan Kekurangan Bonus Rollingan dan Cashback

Kelebihan Bonus Rollingan:

  • Menarik untuk Pemain Aktif: Bonus rollingan sangat menguntungkan bagi pemain yang sering bermain dan memasang taruhan besar.
  • Mendorong Pemain Untuk Terus Bermain: Dengan adanya bonus rollingan, pemain akan lebih termotivasi untuk terus bermain agar memperoleh bonus lebih banyak.

Kekurangan Bonus Rollingan:

  • Tidak Terbukti Menguntungkan untuk Pemain yang Jarang Bermain: Jika pemain jarang bertaruh, mereka mungkin tidak akan mendapatkan banyak manfaat dari bonus rollingan.
  • Membutuhkan Modal Besar: Untuk mendapatkan bonus yang signifikan, pemain harus memasang taruhan yang besar.

Kelebihan Cashback:

  • Membantu Pemain Mengurangi Kerugian: Cashback memberikan proteksi bagi pemain dengan mengembalikan sebagian dari kerugian mereka.
  • Cocok untuk Pemain dengan Kerugian Besar: Pemain yang sering kalah dapat merasa lebih dihargai karena mendapatkan uang kembali atas kerugian mereka.

Kekurangan Cashback:

  • Tergantung pada Kerugian: Cashback hanya berguna bagi pemain yang mengalami kerugian, sehingga tidak memberikan banyak manfaat bagi pemain yang selalu menang.
  • Batas Maksimum: Beberapa situs memberlakukan batas maksimum untuk cashback yang bisa diterima pemain.

5. Kesimpulan

Baik bonus rollingan maupun cashback memiliki peran penting dalam strategi pemasaran dan retensi pemain di dunia perjudian online. Bonus rollingan cenderung lebih menguntungkan bagi pemain yang aktif dan memasang taruhan dalam jumlah besar, sementara cashback memberikan perlindungan tambahan bagi pemain yang sering mengalami kerugian. Pemain perlu memahami aturan dan syarat yang berlaku pada kedua jenis bonus ini agar dapat memanfaatkannya sebaik mungkin.

Sebelum memanfaatkan kedua jenis bonus ini, pastikan untuk membaca dengan teliti syarat dan ketentuan yang ditetapkan oleh situs yang Anda pilih. Dengan pemahaman yang baik tentang kedua bonus ini, Anda bisa meningkatkan peluang untuk mendapatkan keuntungan lebih besar dalam permainan online.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *